majutoto

    Release time:2024-10-08 01:49:45    source:betwing   

majutoto,bolasiar nobartv,majutotoNusa Dua, CNN Indonesia--

Indonesia terus memantau perkembangan dan dinamika internasional setelah rudal Rusia dilaporkan menghantam wilayah Polandia ketika gelaran KTT G20di Nusa Dua, Bali, berlangsung pada Selasa (15/11).

Juru bicara Kementerian Luar Negeri RI Teuku Faizasyah Indonesia senantiasa menyerukan agar pihak-pihak yang berseberangan saat ini untuk mengupayakan dialog dan cara damai.

Lihat Juga :
Biden Cs Rapat Darurat di Bali Bahas Rudal Rusia Hantam Polandia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Faizasyah mengatakan Indonesia tetap menjalankan keketuaannya dan KTT G20 hari kedua ini tetap berlangsung sesuai rencana.

Namun, dia mengakui ada beberapa perubahan jadwal pertemuan G20 hari ini karena sejumlah negara anggota seperti Amerika Serikat dan negara Eropa menggelar rapat darurat di sela KTT G20 guna membahas serangan rudal Rusia tersebut.

"Kita tetap menjalankan keketuaan kita G20 untuk hari ini. Mungkin ada hal-hal yang lebih baik ditanyakan ke Ibu Menlu terkait program hari ini, tapi sejauh pengaturan program ada beberapa pengaturan waktu saja. Kita mengikuti ada emergency meeting yang dilakukan negara G7 Plus, itu bagian dari dinamika, terkadang terjadi di satu konferensi internasional seperti ini,"

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, dan sejumlah pemimpin dunia lainnya akan menggelar rapat darurat di sela KTT G20di Bali untuk membahas insiden rudal Rusia yang menghantam salah satu desa Polandia di dekat perbatasan Ukraina. Insiden ini menewaskan setidaknya dua orang.

Pilihan Redaksi
  • China Masih Bela Rusia, Tolak Moskow Didepak dari G20
  • Menlu Rusia Cabut dari G20 Bali hingga Putin Diduga Serang Polandia
  • Militer Polandia Siaga usai Rudal Rusia Menghantam, Tewaskan 2 Orang

Gedung Putih menyatakan bahwa "pertemuan darurat" tersebut akan "segera" dimulai pada Rabu (16/11). Menurut Gedung Putih, pertemuan itu akan diikuti seluruh pemimpin G7 yang hadir di KTT G20.

Mereka adalah para pemimpin negara AS, Jerman, Prancis, Kanada, Italia, Inggris, dan Jepang.

Mereka yang dipastikan bertemu antara lain Biden, PM Inggris Rishi Sunak, Ketua Dewan Eropa Charles Michel, Presiden Komisi Eropa von der Leyen, PM Italia Giorgia Meloni, Kanselir Jerman Olaf Scholz, hingga Presiden Prancis Emmanuel Macron.

Biden Cs langsung menggelar rapat darurat usai rudal buatan Rusia menghantam wilayah Polandia yang berbatasan dengan Ukraina pada Selasa. Setidaknya dua orang tewas akibat hantaman rudal tersebut.

Sebelum pertemuan ini, Biden juga sudah menelepon Presiden Polandia, Andrzej Duda, untuk membahas langkah lanjutan.

(rds/rds)