erek erek tongkat 2d

    Release time:2024-10-07 23:34:31    source:bintaro88 slot   

erek erek tongkat 2d,14 togel 2d,erek erek tongkat 2dJakarta, CNN Indonesia--

Eks Wakil Menteri Luar Negeri RI Dino Patti Djalal membeberkan tiga sinyal yang tersirat dari kunjungan Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih RI Prabowo Subianto ke luar negeri, yakni Chinadan Jepang.

Dino menyebutkan sinyal pertama yaitu China sedang dengan cerdik melakukan diplomasi proaktif untuk merangkul presiden terpilih RI lewat undangannya ke Prabowo.

"Dalam lanskap politik luar negeri Tiongkok, di mana Asia Tenggara dipandang sebagai teater yang paling dekat, paling strategis, Indonesia sebagai negara terbesar di ASEAN merupakan negara yang sangat penting apalagi dalam konteks rivalitas Tiongkok dengan negara-negara lain," kata Dino dalam video yang diunggah di akun Instagram Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI), Jumat (5/4).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

China, kata Dino, juga ingin menunjukkan sikap hormat kepada presiden kedelapan Indonesia, melalui undangan yang dikirim untuk kapasitas Prabowo sebagai presiden terpilih dan ketua umum Partai Gerindra.

"Sekaligus memberikan kesempatan untuk membangun rapor pribadi antara Presiden Xi Jinping dan presiden terpilih Prabowo, bahwasanya Prabowo Subianto langsung bertemu dengan Presiden Xi Jinping begitu mendarat di Beijing sebelum bertemu dengan menteri-menteri lainnya. Ini mencerminkan upaya Tiongkok untuk memberikan perhatian politik dan perlakuan protokoler khusus kepada figur yang akan memimpin Indonesia dalam waktu lima tahun ke depan," ucapnya.

Sinyal kedua, yaitu Prabowo berusaha mengirim pesan secara tidak langsung kepada Amerika Serikat bahwa Negeri Paman Sam mesti menjaga hubungan baik dengan Indonesia, jika tak ingin RI pindah haluan dalam urusan politik luar negeri.

Pasalnya, hubungan AS-Indonesia sejak dulu cenderung naik turun atau panas dingin, terutama menjelang atau sesudah pemilihan umum (pemilu).

"Kunjungan Prabowo ke Beijing juga mengingatkan bahwa jika AS tidak telaten menjaga hubungannya dengan Indonesia, maka Indonesia juga punya banyak opsi lain dalam pelaksanaan politik luar negeri," ujar Dino.

Lihat Juga :
Apa Isi Pembicaraan Prabowo-Anwar Ibrahim saat Bertemu di Malaysia?

Sinyal ketiga, menurut Dino, yakni Prabowo berusaha menerapkan "balancing game"dalam kunjungannya ke Tokyo, Jepang.

Dino berujar di Indo-Pasifik, Jepang masuk dalam kelompok QUAD bersama dengan AS, Australia, dan India. Jepang juga semakin dekat dengan AUKUS, sebuah kerja sama militer antara Amerika, Inggris, dan Australia. Kedua kelompok ini sangat ditentang oleh China.

"Tiongkok juga sering menuduh adanya upaya untuk mengadakan 'Mini-Asian NATO'. Karenanya, kunjungan Prabowo ke Jepang menggarisbawahi bahwa ia bisa bermain di dua lini yang saling bersaing tersebut sekaligus menjaga hubungan yang berimbang antara kedua negara besar di Asia tersebut," tuturnya.

Berlanjut ke halaman berikutnya...

Ambil langkah berbeda dari Jokowi

Dalam pemerintahannya lima tahun mendatang, Dino memprediksi Prabowo bakal mengambil strategi politik luar negeri yang berbeda dengan Presiden RI saat ini, Joko Widodo (Jokowi).

Dino menilai Prabowo tampaknya sangat berminat untuk menjadi 'pemain' di kancah internasional. Ini berbeda dengan Jokowi yang dalam periode pertamanya cenderung tak tertarik pada urusan politik luar negeri.

"Prabowo nampaknya akan membuat wajah baru politik luar negeri Indonesia yang dalam sembilan tahun terakhir cenderung tidak banyak bergeopolitik, transaksional, reaktif dan banyak mengandalkan diplomasi optik," kata Dino.

Dino menuturkan Prabowo selalu menegaskan bakal meneruskan politik bebas aktif yang selama ini dianut Indonesia. Kendati begitu, politik bebas aktif merupakan prinsip alih-alih strategi.

Lihat Juga :
Perang Saudara Pecah di Myanmar, Fasilitas Militer Diserang 13 Drone

Oleh sebab itu, dunia masih menunggu strategi hubungan internasional apa yang kemungkinan akan diambil Prabowo.

"Kita harus bersabar karena hal ini akan terlihat lebih jelas ketika Prabowo Subianto dilantik sebagai presiden bulan Oktober. Paling tidak melalui kunjungan Prabowo ke Beijing dan Tokyo kita bisa menyimpulkan bahwa the game is on," tutup Dino.

Pada 31 Maret hingga 2 April lalu, Prabowo berkunjung ke China dan menemui Presiden Xi Jinping. Dalam pertemuan itu, Prabowo dan Xi membahas sejumlah hal terkait kerja sama pertahanan, kereta cepat, hingga hubungan bilateral kedua negara.

Pada 2-3 April, Prabowo bertolak ke Tokyo, Jepang. Ia bertemu dengan Perdana Menteri Fumio Kishida dan berkomitmen untuk menguatkan kerja sama, khususnya di bidang pertahanan.

Lihat Juga :
Netanyahu Ungkap Israel Siap Perang Lawan Iran

Setelah dari Jepang, Ketum Gerindra itu lanjut terbang ke Malaysia. Prabowo disambut oleh Perdana Menteri Anwar Ibrahim di Putrajaya.

Di sana, Anwar mengucapkan selamat atas terpilihnya Prabowo sebagai presiden kedelapan RI. Keduanya juga saling berbagi pengalaman mengenai perjalanan karir masing-masing.

[Gambas:Infografis CNN]