buku mimpi 2d 86

    Release time:2024-10-07 21:27:57    source:rtp live kaskustoto   

buku mimpi 2d 86,toto shanghai pools,buku mimpi 2d 86

Jakarta, CNBC Indonesia -Pergerakan rupiah dalam melawan dolar Amerika Serikat (AS) masih menghadapi sejumlah tantangan untuk menguat pada awal pekan Oktober ini.

Melansir Refinitiv, rupiah pada kemarin Rabu (2/9/2024) berakhir di posisi Rp15.255/US$, dalam sehari melemah 0,43%.

Baca:
Deflasi 5 Bulan Beruntun: Ini Beda Situasi Krisis 1997/98 vs 2024

Milai tukar rupiah ambruk di tengah memburuknya sentimen pasar global setelah makin memanasnya kondisi di Timur Tengah.

Ketidakpastian kembali meningkat setelah Iran kembali menyerang Israel. Konflik bersenjata akan menimbulkan kegalauan di pasar dan para investor akan cenderung memilih aset safe haven ketimbang pasar berisiko seperti saham.

Iran melancarkan serangan besar-besaran menggunakan rudal ke Israel pada Selasa kemarin, hanya beberapa jam setelah pejabat Gedung Putih memperingatkan bahwa Teheran "segera" merencanakan serangan.

Baca:
Badai Belum Berlalu, Ada Kabar Genting dari AS Bisa Tekan Pasar

Tak hanya itu, tantangan masih belum usai di mana pada Kamis hari ini (3/9/2024) pelaku pasar kembali menanti data penting dari AS yakni terkait kepastian pasar tenaga kerja.

Berdasarkan konsensus Trading Economics, klaim pengangguran diperkirakan akan meningkat menjadi 220.000, naik dari pekan sebelumnya sebesar 218.000

Kemudian dilanjutkan data on-Farm Payrolls AS pada esok hari (4/10/2024). Konsensus berada di angka 142K, menandakan potensi perlambatan di sektor pekerjaan. Tingkat pengangguran yang diproyeksikan stabil di 4.2%, serta pertumbuhan gaji per jam yang diantisipasi melemah, menjadi penentu apakah Federal Reserve akan melunak di pertemuan berikutnya.

Teknikal Rupiah

Secara teknikal dalam basis waktu per jam, pergerakan rupiah dalam melawan dolar AS masih dalam tren pelemahan.

Pelemahan terdekat yang potensi diuji bisa ke resistance Rp16.280/US$ yang didapatkan dari high candle intraday 15 September 2024. Sementara itu, untuk suport atau potensi penguatan bisa ke Rp15.190/US$, ini didapatkan dari garis rata-rata selama 100 jam atau Moving Average/MA 100.

Pergerakan rupiah melawan dolar ASFoto: Tradingview
Pergerakan rupiah melawan dolar AS

CNBC INDONESIA RESEARCH


(tsn/tsn) Saksikan video di bawah ini:

Video: IHSG Merosot, Sentimen Global Masih Jadi Biang Kerok

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Potensi Penguatan Rupiah di Tengah Tekanan Indeks Dolar