buku mimpi 2d rumah

buku mimpi 2d rumah,tafsir mimpi maling togel,buku mimpi 2d rumahJakarta, CNN Indonesia--

Sebuah video yang menunjukkan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono diduga turun dari jet pribadidan langsung menuju ke mobil di apron pesawat di Bandara Adi Soemarno, tanpa melalui jalur pemeriksaan kepabeanan viral di media sosial. Bagaimana memang prosedurnya?

Gerry Soejatman, pakar penerbangan, menganalisis video viral tersebut dan menjelaskan bagaimana proses kepabeanan seharusnya.

Menurut catatan Gerry, pesawat jet Gulfstream G650ER dengan nomor penerbangan N588SE itu hanya tiga kali mendarat di Bandara Adi Soemarno, Solo, Jawa Tengah, dalam kurun waktu satu tahun, yakni 25 Agustus 2023, 17 September 2023, dan 7 Juli 2023.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gerry meyakini video penerbangan tersebut bukan pada tanggal 17 September 2023 maupun 7 Juli 2024, melainkan 25 Agustus 2023. Pasalnya, menurut catatan Gerry, pada tanggal tersebut jet itu sempat terbang dari Halim menuju Denpasar pada pukul 11.35 WIB dan tiba 14.00 WITA.

Kemudian, pesawat itu terbang lagi dari Denpasar menuju Solo pada pukul 14.50 WITA dan tiba sekitar 14.45 WIB di Solo.

Selain itu, ia meyakini bahwa video Kaesang dan Erina turun dari pesawat tersebut bukan pada 7 Juli 2024, lantaran saat itu Erina tidak terlihat sedang hamil.

"Berarti bisa disimpulkan bahwa penerbangan tersebut bukan penerbangan tanggal 17 September 2023, tetapi antara penerbangan 25 Agustus 2023 atau 7 Juli 2924, di mana kedua penerbangan tersebut adalah HLP-SOC. Jadi, Bea Bukai enggak urusan untuk pas tiba di SOC," cuit Gerry dalam akunnya, Rabu (28/8).

[Gambas:Twitter]

"Yang tanggal 25 Agustus 2023, pesawat nongkrong di Halim lima hari, jadi enggak urusan Bea Cukai pas datang di Solonya. Yang tanggal 7 Juli 2024, pesawat berada di Halim sekitar 53 menit. Cukup untuk pelaporan bea cukai dan imigrasi. Again, enggak urusan lah Bea Cukai pas datang di Solo," lanjut dia.

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) juga sudah buka suara ihwal video viral tersebut.

Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa DJBC Kemenkeu Nirwala Dwi Heryanto mengatakan pihaknya tengah mengecek terkait status penerbangan di video viral tersebut. Jika penerbangan tersebut adalah penerbangan domestik, maka tidak perlu melalui Bea Cukai.

"Sementara jika penerbangan tersebut penerbangan internasional, maka akan melalui prosedur-prosedur internasional airport clearance, termasuk imigrasi dan kepabeanan," ujar dia kepada CNNIndonesia.com, Senin (26/8).

Video yang viral di media sosial X menunjukkan Kaesang dan Erina diduga turun dari jet Gulfstream G650ER dengan nomor penerbangan N588SE. Mereka tampak langsung menuju ke mobil Toyota Alphard yang diparkirkan di apron pesawat. Terlihat pula para ajudan yang membawa barang belanjaan mewah.

Berdasarkan narasi yang beredar, jet pribadi itu diduga mendarat di Bandara Adi Soemarmo, Solo. Sehari sebelumnya, jet tersebut diduga melintas jauh dari Amerika Serikat (AS).

Hal tersebut lantas dipertanyakan oleh warganet. Pasalnya, barang belanjaan mewah dari luar negeri itu diduga tak diperiksa terlebih dahulu oleh petugas Bea Cukai.

Dalam kolom komentar sebuah cuitan di X, warganet mendesak DJBC Kemenkeu dan Staf Khusus Menteri Keuangan Yustinus Prastowo untuk menjelaskan dugaan tersebut.