no togel kebakaran rumah

    Release time:2024-10-08 04:09:54    source:linimasa hoffenheim vs borussia dortmund   

no togel kebakaran rumah,grab gacor,no togel kebakaran rumah

Jakarta, CNBC Indonesia- Kepolisian India secara resmi memulai investigasi terhadap tewasnya 12 orang pelamar kerja di Departemen Cukai negara itu, Selasa. Hal ini terjadi saat ke dua belas orang tersebut sedang mengikuti tes fisik untuk menjadi pegawai.

Dalam laporan Channel News Asia (CNA), Rabu (4/9/2024), para pelamar yang masih berusia muda itu merupakan bagian dari 500 ribu pendaftar dalam posisi tersebut. Padahal, posisi yang ditawarkan hanyalah untuk 583 orang yang lulus sejumlah rangkaian tes.

Pilihan Redaksi
  • Media Asing Soroti Kunjungan Paus ke RI, Sebut Jakarta Mau Tenggelam
  • Putin Menggila! Rusia Kirim Serangan Paling Mematikan, Dunia Terkejut
  • Ramai-Ramai Media Asing Sorot Paus ke RI, Sebut Jakarta-Ekstremisme
  • Arab Saudi Respons Serangan Houthi Yaman di Laut Merah

Kepala polisi negara bagian, Anurag Gupta, mengkonfirmasi kematian tersebut dan mengatakan penyelidikan telah dimulai. Upaya perekrutan juga telah dihentikan.

"Dalam kasus ini, 12 orang tewas dalam dua minggu terakhir selama serangkaian lomba lari 10 km dalam kondisi lembab di negara bagian Jharkhand. Kematian itu memilukan," kata Kepala Menteri Negara Bagian Jharkhand, Hemant Soren.

"Saya memerintahkan para ahli kesehatan untuk memeriksa kematian dini para pemuda ini, sehingga kecelakaan seperti itu tidak terjadi di masa mendatang," ujarnya.

Surat kabar Times of Indiamelaporkan bahwa dokter yang menangani korban dari tes fisik perekrutan ini menemukan banyak kandidat dirawat karena tekanan darah rendah. Hal ini kemungkinan besar diakibatkan oleh dehidrasi.

Surat kabar itu, dalam tajuk artikelnya, mengatakan kematian akibat perekrutan ini merupakan 'gejala awal' dari krisis pengangguran yang lebih luas.

"Ini bukan kompetisi. Ini adalah pertempuran sengit untuk bertahan hidup, untuk mengamankan mata pencaharian bagi orang-orang usia kerja," tulis media itu.

India adalah negara dengan ekonomi utama yang tumbuh paling cepat, dan terbesar kelima di dunia, tetapi negara dengan populasi terpadat di dunia ini juga mengalami krisis pekerjaan. Negara ini kesulitan untuk menyediakan cukup banyak pekerjaan penuh waktu dan bergaji layak bagi jutaan orang.

Pekerjaan di pemerintahan, bahkan yang paling rendah sekalipun, sangat diminati. Sejumlah langkah ekstrim seperti berhutang untuk menyuap otoritas pun menjadi praktik yang biasa dilakukan masyarakat.


(sef/sef) Saksikan video di bawah ini:

Video: 10 Tahun Jokowi Jadi Presiden, Jumlah PNS Konsisten Turun

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Video: Pemilu India Dimulai, Narendra Modi Incar Masa Jabatan Ketiga