www.alexistogel

    Release time:2024-10-07 22:13:50    source:no togel kodok   

www.alexistogel,nama kota togel terlengkap,www.alexistogelJakarta, CNN Indonesia--

Kementerian Agama (Kemenag) mengakui mengusulkan kepada Kementerian Haji dan Umrah Arab Sauditerkait pembagian 50 persen kuota haji reguler dan 50 persen kuota khusus dari 20 ribu kuota tambahan yang diterima Indonesia pada 2024.

Awalnya Ketua Pansus Nusron Wahid bertanya kepada Dirjen Penyelenggara Ibadah Haji dan Umroh (PHU) Kementerian Agama Hilman Latief dalam rapat pansus angket haji, Rabu (21/8).

Lihat Juga :
Pansus Haji Sentil Dirjen Kemenag: Anda Disumpah, Jawab yang Benar

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya, kita mensimulasikan tempat juga," jawab Hilman.

Nusron pun kembali menekankan jawaban Hilman itu.

"Poin pertama bahwa proposal 10 ribu (kuota reguler), 10 ribu (kuota khusus) itu datang dari sini, bukan dari sana," kata Nusron.

Lihat Juga :
Rapat Pansus Haji, Dirjen Kemenag Dicecar soal Alokasi Kuota Tambahan

Anggota pansus dari Fraksi PAN Saleh Daulay kembali mencecar Hilman. Saleh mengaku sebelumnya mendapat informasi bahwa pembagian kuota haji tambahan berasal dari Kementerian Haji dan Umrah Saudi.

"Pak Hilman, tenang aja, kalau gitu jawabannya, supaya jangan bolak-balik, dulu pernah ada yang menyampaikan ke saya, bahwa kuota ditetapkan Kementerian Saudi, kalau dari sana, ya di sini kan jadi lemah. Tapi kalau dari sini, ini konsekuensinya panjang," kata Saleh.

Dalam rapat, sebelumnya Anggota DPR mencecar Hilman soal alokasi kuota tambahan haji.

Anggota Pansus dari Fraksi NasDem, Sri Wulan meminta Hilman untuk menjelaskan bagaimana pembagian 10 ribu kuota haji tambahan yang diberikan untuk haji khusus.

"Itu kan ada tambahan yang 20 ribu kuota tambahan yang dibagi menjadi 2, 10 ribu reguler dan 10 khusus. Yang 10 ribu khusus boleh saksi sampaikan kepada kita, diberikan kepda travel mana saja? Porsinya bagaimana dan bagaimana aturannya?" tanya Sri.

(yoa/fra)